Bismillah.
Saya menerima sebuah komentar dan pertanyaan mengenai sholat jama’ (jamak). Isinya sebagai berikut:
Assalam… Pak mau tanya..
Sebenarnya setelah kita selesai melakukan salah satu sholat yang di jamak apakah harus salam baru lanjut berdiri dengan sholat kedua atau tanpa salam dan langsung berdiri melanjutkan dengan sholat jamak yang kedua??? karena saya dan ayah saya berbeda pendapat… makasih.
Jadi, si penanya ini kebingungan mengenai sholat jamak. Misalkan dia
hendak menjamak sholat Dhuhur dan sholat Ashar. Katakan dia jamak
taqdim, jadi sholat Dhuhur dan Ashar di waktu Dhuhur. Masing-masing 4
raka’at. Nah, yang saya tangkap, dia kebingungan apakah usai sholat 4
raka’at Dhuhur, langsung dilanjutkan dg sholat Ashar, tanpa salam.
Ataukah mesti salam dahulu, baru melanjutkan sholat Ashar?
Jawaban untuk pertanyaan di atas adalah SALAM DAHULU, sebagai tanda anda sudah menyelesaikan sholat Dhuhur. Lalu berdiri dan lakukan sholat Ashar.
Salam di akhir sholat merupakan tanda bahwa anda sudah menyelesaikan
sholat anda dengan utuh (dan insya ALLOH diterima). Apabila tidak salam,
lalu melanjutkan ke sholat Ashar, maka jelas hal tersebut tidak benar. Mengapa? Karena anda menjadi sholat 8 (DELAPAN) raka’at!

Hal yang sama berlaku juga jika anda sholat jama’ yg diqashar
(disingkat). Jadi, anda akan menjamak dan meringkas sholat Dhuhur dan
Ashar menjadi masing2 2 raka’at. Anda tetap mesti salam dahulu di 2
raka’at pertama (sebagai tanda anda selesai sholat Dhuhur) lalu
dilanjutkan dengan 2 raka’at sholat Ashar.
Semoga berguna.